Translate

Selasa, 26 Juni 2012

pentingnya MSDM


I     PENDAHULUAN
Menurut Drs. Malayu s.p Hasibunan MSDM adalah ilmu dan seni yang mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat. jadi  manajemen hanya merupakan alat untuk mencapai tujuan yang di inginkan. Dengan manajemen daya guna dan hasil guna unsur-unsur manajemen akan dapat di tingkatkan. Dengan adanya manajemen serta peran kerja yang baik akan mewujudkan tujuan perusahaan  yang memuaskan.
            Makalah ini akan membahas pentingnya manajemen sumberdaya manusia dalam mencapai tujuan perusahaan.
II     RUMUSAN MASALAH
  A.     PENTINGNYA MSDM
   B.     KOMPONEN MSDM
  C.     PERANAN MSDM
  D.     PERKEMBANGAN MSDM
   E.     FUNGSI MSDM

III     PEMBAHASAN
A.     PENTINGNYA MSDM
            Manajemen adalah ilmu dan seni  yang mengatur proses pemanfaatn sumber daya manusia dan sumber-sumber daya lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu . Manajemen ini terdiri dari enam unsur yaitu: men, money, methode, materials, dan market.
            MSDM khusus mempelajari hubungan dan peran manusia dalam organisasi perusahaan. Manusia berperan aktif dan dominan dalam setiap kegiatan organisasi karena manusia menjadi perencana, pelaku dan penentu terwujudnya tujuan organisasi. Alat dan mesin modern tidak bermanfaat tanpa peran aktif karyawan. Manusia beda dengan barang (mesin) karena mempunyai pikiran.
            Fungsi MSDM adalah (perencanaan, pengorganisasian, pengarah, pengendalian) dalam pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, kedisiplinan dan pemberhentian.
            Dengan tujuan agar perusahaan mendapatkan rentabilitas laba yang lebih besar dari presentase tingkat bunga bank.
B.     KOMPONEN MSDM
            Tenaga kerja manusia pada dasarnya di bedakan atas pengusaha, karyawan, dan pemimpin.
            Pengusaha adalah setiap orang yang menginvestasikan modalnya untuk memperoleh pendapatan dan besarnya pendapatan itu tidak menentu tergantung pada laba yang di capai perusahaan tersebut.
            Karyawan adalah penjual jasa(pikiran dan tenaga) dan mendapat kompensasi yang besarnya telah di tetapkan terlebih dahulu.
            Pemimpin adalah seseorang yang mempergunakan wewenang dan kepemimpinannya untuk mengarahkan orang lain serta bertanggung jawab atas pekerjaannya tersebut dalam mencapai suatu tujuan.
            Setiap pemimpin atau manajer adalah termasuk manajer personalia, karena tugasnya mengatur personel yang menjadi bawahannya.
C.     PERANAN MSDM
            Manajemen adalah fungsi yang berhubungan dengan mewujudkan hasil tertentu melalui kegiatan orang-orang.
            MSDM mengatur dan menetapkan program kepegawaian yang mencakup msalah-masalah sebagai berikut:
1.      Menetapkan jumlah, kwalitas, dan penempatan tenaga kerja yang efektif sesuai dengan kebutuhan perusahaan berdasarkan job descriptions, job specification, job requirement, dan job evalution.
2.      Menetapkan penarikan, seleksi, dan penempatan karyawan.
3.      Menetapkan program kesejahteraan, pengembangan, promosi, dan pemberhentian.
4.      Meramalkan penawaran dan permintaan sumber daya manusia yang akan datang.
5.      Memperkirakan keadaan perekonomian pada umumnya dan perkembangan perusahaan pada kususnya.
6.      Memonitor dengan cermat undang-undang perburuhan dan kebijaksanaan pemberian balas jasa perusahaan-perusahaan sejenis.
7.      Memonitor kemajuan teknik dan perkembangan serikat buruh.
8.      Melaksanakan pendidikan, latihan, dan penilaian prestasi karyawan.
9.      Mengatur mutasi karyawan baik vertikal maupun horisontal.
10.  Mengatur pensiun, pemberhentian, dan pesangonnya.
            Peranan MSDM di akui sangat menentukan bagi terwujudnya tujuan, tetapi untuk memimpin unsur manusia ini sangat sulit dan rumit.
            Tenaga manusia selain cakap, mampu dan terampil juga tidak kalah pentingnya kemauan dan kesungguhan mereka untuk bekerja efektif dan efisien. Kemempuan dan kecakapan kurang berarti  jika tidak di ikuti moral kerja dan kedisiplinannya karyawan dalam mewujudkan tujuan.
D.     PERKEMBANGAN MSDM
            Perkembangan MSDM di dorong oleh kemauan peradaban, pendidikan, ilmu pengetahuan dan tuntunan daya produksi barang dan jasa yang di hasilkan.
            MSDM sudah ada sejak kerja sama dengan pemagian kerja sama dan pembagian kerja di antara dua orang atau lebih dalam mencapai tujuan tertentu.
            Masalah ekonomis meliputi hal-hal berikut:
1.    Semakin terbatasnya faktor-faktor produksi menuntun agar sumberdaya manusia dapat bekerja lebih efektif an efisien.
2.    Semakin di dasari bahwa sumber daya manusia paling berperan dalam mewujudkan tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat.
3.    Karyawan akan meningkatkan moral kerja, kedisiplinan, dan prestasi kerjanya jika kepuasan di perolehnya dari pekerjaanya.
4.    Terjadinya persaingan yang tajam untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas di anntara perusahaan.
5.    Para karyawan semakin menuntut keamanan ekonominya pada masa depan.
            Masalah-masalah politisnya meliputi hal-hal berikut:
1.    Hak asasi manusia semakin mmendapat perhatian dan kerja paksa tidak di perkenankan lagi.
2.    Organisasi buruh semakin banyak dan semakin kuat mengharuskan perhatian yang lebih baik terhadap sumberdaya manusia.
3.    Campur tangan pemerintah dalam mengatur perburuhan semakin banyak.
4.    Adanya persamaan hak dan keadilan dalam memperoleh kesempatan kerja.
5.    Emansipasi wanita yang menuntut kesamaan hak dalam memperoleh pekerjaan.
            Masalah-masalah sosial meliputi hal-hal berikut:
1.    Timbulnya pergeseran nilai di dalam masyarakat akibat pendidikan dan kemajuan teknologi.
2.    Berkurangnya rasa kebanggaan terhadap hasil pekerjaan, akibat adanya spesialisasi pekerjaan yang mendetail.
3.    Semakin banyak pekerja wanita yang kodratnya perlu mendapat peraturan dengan perundang undangan.
4.    Kebutuhan manusia yang semakin beragam ragam, material dan non material yang harus di penhi perusahaan.
            Manajemen Sumber Daya Manusia ini akan terus berkembang sesuai  dengan kemajuan peradaban, teknologi, dan perundang undangan negara-negara di dunia.
            Persaingan yang ketat  di  antara perusahaan dan semakin besarnya perhatian tentang hak asai manusia akan mendorong timbulnya pendekatan-pendekatan yang lebih modern dan manusiawi  dalam perburuhan. Pemerintah pun akan besar ikut campur tangan dalam mengatur pemanfaatan Sumber Daya Manusia untuk melindungi  kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan agar tidak di perlakukan sewenang wenang oleh pemilik perusahaan.
E.     FUNGSI MSDM
            Fungsi manajemen Sumber Daya Manusia  meliputi perencanaan,  pengorgansasian,  pengarahan, pengendalian, pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, kedisiplinan, pemberhentian.
1.    Perencanaan
            Perencanaan adalah merencanakan tenaga kerja secara efektif serta efisien agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam membantu terwujudnya tujuan.
2.    Pengorganisasian
      Pengorganisasian adalah kegiatan untuk mengorganisasi semua karyawan denngan menetapkan pembagian kerja, hubungan kerja, delegasi wewenang, integrasi, dan organisasi dalam bagan organisasi.
3.    Pengarahan
            Pengarahan adalah kegiatan mengarahkan semua karyawan, agar mau bekerja sama dan efektif serta efisien dalam membantu tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat.
4.    Pengendalian
            Pengendalian adalah kegiatan mengendalikan semua karyawan agar mentaati peraturan dan mau bekerja sesuai rencana.
5.    Pengadaan
            Pengadaan adalah proses penarikan, seleksi, penempatan, orientasi dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Pengadaan yang baik akan membantu tujuan perusahaan.
6.    Pengembangan
            Pengembangan adalah proses peningkatan keterampilan teknis, teoretis, konseptual, dan moral karyawan melalui pendidikan dan pelatihan.
7.    Kompensasi
            Kompensasi adalah pemberian balas jasa langsung dan tidak langsung, uang atau barang kepada karyawan  sebagai imbalan jasa yang di berikan kepada perusahaan. Prinsip kompensasi adalah adil dan layak, adil artinya sesuai dengan prestasi, dan layak dapat memenuhi kebutuhan primer.
8.    Pengintegrasian
            Pengintegrasian adalah  kegiatan untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan agar tercipta kerja sama yang serasi dan saling menguntungkan. Perusahaan memperoleh laba dan karyawan dapat memenuhi hasil dari pekerjaanya.
9.    Pemeliharaan
            Pemeliharaan adalah kegiatan untuk memelihara atau meningkatkan kondisi fisik, mental, dan loyalitas karyawan agar mereka mau bekerja sama sampai pensiun.
10.                                                                                              Kedisiplinan
            Kedisiplinan merupakan fungsi MSDM yang paling penting dan kunci terwujudnya tujuan karena tanpa kedisiplinan yang baik sulit terwujudnya yang maksimal.
Kedisiplinan adalah keinginan dan kesadaran untuk mentaati peraturan –peraturan perusahaan an norma-norma sosial.
11.                                                                                              Pemberhentian
            Pemberhentian adalah putusnya hubungan kerja seseorang dari suatu perusahaan. Pemberhentian ini di sebabkan oleh keinginan karyawan, keinginan perusahaan, kontrak kerja berakhir, pensiun, dan sebab-sebab lainnya.




IV     PENUTUP
Demikianlah makalah yang dapat kami susun, dan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran pembaca yang kami harapkan. Semoga bermanfaat bagi kita semua, amin.
DAFTAR PUSTAKA
Malayu SP Hasibuan, Drs H, Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara, Jakarta

1 komentar: